Menggampai karir yang diinginkan adalah dambaan semua orang.Bukan hal yang mudah untuk meraih karir di jaman sekarang butuh perjuangan keras.Salah satu faktor yang sering di abaikan adalah bagaimana belajar di jurusan dan sekolah /kampus yang tepat.Seringkali memilih jurusan lebih didasarkan pada keinginan saja tanpa memikirkan kapasitas diri yang dimiliki.Apalagi jika masuk sekolah/kampus yang tanpa seleksi lolos dari uji apakah jurusan itu cocok /tidak.hal yang harus di perhatikan untuk memilih jurusan sekolah/kuliah yang tepat dan lulus berkwalitas.
A.Faktor Pemahaman diri (Self Understanding).
Hal-hal yang harus di fahami dalam diri kita adalah:
1.Faktor Keadaan Fisik.
Faktor Fisik menjadi hal penting untuk menentukan jurusan yang cocok karena seringkali keadaan fisik sangat menunjang keberhasilan siswa dalam belajar di program studi yang dipilih.keadaan fisik seperti tinggi badan,berat badan,keadaan kesehatan dll sangat berpengaruh pada keberhasilan siswa untuk memperoleh ketrampilan yang di harapkan.Perlu kesesuaian antara ketrampilan yang dipelajari,atau Ferforma kwalitas lulusan suatu Bidang dengan Fisik yang dimiliki.Contoh untuk masuk pendidikan militer tentu harus memiliki Badan yang tegap,sehat,Kuat dan tinggi badan yang cukup,Begitupun untuk bidang Sepecipic lain yang membutuhkan Keadaan pisik yang memiliki standar khusus.Pemahaman pisik diri sendiri akan sangat menentukan keberhasilan kita masuk ke satu bidang pendidikan dan menjadi lulusan yang berkwalitas dan berikutnya berhasil masuk diterima dipasaran kerja.
2.Faktor Psikis(Kejiwaan)
Faktor kejiwaan yang sangat mempengaruhi seseorang cocok atau tidak di program studi yang dipilih adalah:IQ,Bakat minat dan Kepribadian.IQ adalah ukuran kecerdasan umum seseorang.Bakat minat adalah kecendrungan Kemampuan seseorang dalam belajar.Bakat adalah yang dia bisa Minat adalah apa yang dia suka.Umunya orang suka lalu bisa cendrung akan menjadikan hal tersebut menjadi Kemampuan yang diunggulkannya tapi jika suka lalu gak bisa bisa kemungkinan besar dia tidak melanjutkan belajarnya karena merasa bukan kemampuannya.Lalu kepribadian adalah karakter yang di miliki seseorang dalam melakukan segala hal dalam kehidupannya,setiap orang memiliki karakter berbeda satu dengan yang lainnya.Faktor kejiwaan satu orang dengan yang lainnya berbeda.Suatu bidang Ilmu harus bersesuaian dengan Faktor Kejiwaan yang dimiliki kita.Pemahaman kejiwaan diri sendiri akan menuntun kita ke pilihan bidang study yang akan dipelajari serta selanjutnya berpengaruh pada pilihan karir nya.Orang Berhasil yang sukses menggapai karir adalah orang yang sebelumnya memahami faktor kejiwaan dirinya selanjutnya menentukan program study dan karirnya berdasarkan pemahaman itu walau kadang harus tidak sesuai dengan harapanya.Orang yang sekolah tapi tidak sukses menggapai karirnya diantaranya karena Mereka lebih memilih melampiyaskan hasrat nya dalam memilih program studynya walau secara fakta tidak sesuai dengan Faktor kejiwaanya IQ,BAKAT MINAT DAN KEPRIBADIANYA yang dimilikinya.Bahkan kadang tidak sama sekali diketahuinya.nyaris dasar dari Pemilihannya bukan berdasarkan Pemahaman Kejiwaan ini karena tidak pernah coba berusaha di ketahui.
3.Kemampuan Akademik .
Belajar di jenjang SD,SLTP semua pelajaran dipelajari tujuannya untuk memberi kesempatan pada siswa menjajagi belajar semua pelajaran secara seimbang dalam porsi yang sama dan berikutnya di pendidikan selanjutnya SLTA,DAN PT.siswa mampu menyimpulkan kemampuan dalam belajar nya yang menonjol.Keberhasilan siswa dalam belajar di program study yang dipilih sangat ditentukan dari modal kemampuan belajar sebelumnya.Lagi-Lagi kebanyakan siswa memilih program study nyaris bukan berdasarkan kemampuan akdemik di Jenjang pemdidikan sebelumnya SLTP MTs SMP..Menurut pengalaman saya membimbing siswa SLTPbertahun-tahun dalam memilih program study atau jenjang sekolah,Mereka lebih mendewakan hasrat keinginannya,daripada mendasarkan diri atas hasil belajar mereka selama sekolah di SLTP MTs SMP lihat nilai Raport dan Daftar Nilai Ujian Akhir.Bahkan saat ditanya pelajaran apa yang paling dikuasai selama belajar mereka bingung.Artinya dia memiliki tingkat pemahaman diri yang lemah.Pantas pada saat belajar disekolah lanjutan mereka minim prestasi,cendrung malas,semangat belajarnya lemah karena mereka mempelajari pelajaran yang tidak dikuasainya.Di tambah lagi Pemahaman orang tua soal ini masih kurang sementara Guru Pembimbing di sekolah seringkali di abaikan karena dianggap guru bk pekerjaannya hanya ngurusi anak-anak nakal yang padahal guru bk justru pekerjaan utamanya adalah Membimbing karir siswa yang lingkup pekerjaannya mengajarkan tentang persekolahan,jenis-jenis pekerjaaan,membimbing siswa memahami diri Bakat,minat,Kemampuan belajar,kepribadian dll faktor keberhasilan siswa menggapai karirnya.Guru bk sebagai ujung tombak yang mengarahkan siswa belajar ke sekolah yang cocok dengan dirinya,seperti yang tertulis di starterkit BK ada fungsi bk sebagai distribusi. yaitu mampu menyalurkan lulusan ke sekolah lanjutan yang sesuai serta berikutnya berhasil menggapai karirnya.